Search

Onestring

Little Thoughts

Category

Sederhana

Review Lensa Untuk HP

Karena penasaran dengan lensa tambahan untuk HP maka saya putuskan untuk membelinya. Paket lensa yang beli terdapat 3 jenis lensa yaitu : Fish Eye, Wide dan Makro  dengan harga Rp. 50.000,-.Berikut hasil jepretan dengan lensa tambahan tersebut.

Fish Eye

Photo Dengan Lensa Fish Eye
Photo Dengan Lensa Fish Eye

Photo diatas merupakan hasil jepretan dengan lensa tambahan berjenis Fish Eye. Hasil yang didapat adalah gambar tampak cembung seperti bayangan yang terjadi pada mata ikan. Continue reading “Review Lensa Untuk HP”

Fragmen Keprihatinan

Tiiingg….. Bola golf itu pun melambung jauh meninggalkan pemukulnya. “Ah kurang mencapai target” desah pria separuh baya perlente sambil menatap batas jarak tempat jatuh bola golfnya. Kacamata hitam bermerk dan stelan baju celana khas pemain golf yang berharga jutaan rupiah terlihat jelas menghiasi penampilan pria tersebut.

Pria itu pun duduk santai dikursi setelah memukul beberapa puluh golfnya. Setelah menyeruput secangkir kopi seharga 1 hari makan satu keluarga sederhana. Kemudian pria melambaikan tangan sambil menyapa  caddy cantik berambut panjang yang menggunakan seragam dengan rok pendek diatas lutut. Sang caddy pun membalas sapaan itu dengan senyuman “Hallo juga babeh ganteng”. Continue reading “Fragmen Keprihatinan”

Taraweh di Mesjid Raya Mujahidin

Tadi malam Alhamdulilah bisa melaksanakan taraweh di mesjid Raya Mujahidin. Mesjid ini merupakan mesjid kebanggaan warga kota Pontianak khususnya serta juga  kebanggaan provinsi Kalimantan Barat. Konon kabarnya mesjid ini di bangun dengan menelan biaya 50-60 M. Mesjid ini tentu sangat mewah dan bagus. Beribadah di mesjid ini sangatlah nyaman. Areal parkirnya sangat luas sehingga tidak perlu khawatir tidak kebagian parkir, baik kendaraan roda 2 ataupun roda 4. Continue reading “Taraweh di Mesjid Raya Mujahidin”

Laptop Hilang…. Oh Tidaaakk….

Tas saya… Laptop…. Aduh laporan…

Begitulah pekik sesorang saat mengetahui tas miliknya hilang di sebuah mesjid pinggiran jalan seusai shalat Maghrib. Tampak beberapa jamaah ikutan panik bahkan ada yang merasa kehilangan barang juga. “Sepatu saya juga hilang…” begitu katanya.

Pria berpakain rapi dengan stelan hitam putih dan lambang burung garuda di dada kirinya tampak begitu gusar. Pengurus masjid kemudian mengajaknya melihat rekaman CCTV dengan harapan menemukan siapa pelaku pencurinya. Pelakunya tertangkap? Kurang tahu juga 😀 Continue reading “Laptop Hilang…. Oh Tidaaakk….”

Sekelumit Tentang Membaca di Tablet

image
Ilustrasi eBook di tablet

Membaca di tablet merupakan sebuah kebiasaan baru saat ini. Kebanyakan orang menyukai membaca menggunakan tablet dikarenakan lebih praktis. Jumlah buku yang bisa dibawa tentu tidak terbatas banyak hanya bergantung pada berapa memori yang dimiliki tablet tersebut. Continue reading “Sekelumit Tentang Membaca di Tablet”

Celoteh Di 1 Januari 2014

Tahun baru 2014 telah tiba, biasanya kebanyakan orang memulai dengan sebuah resolusi yang akan dilakukannya di tahun yang baru datang. Teringat resolusi tahun 2013 yang hanya terlaksana kurang lebih 3 bulan :D. Tahun ini nampaknya tidak menetapkan resolusi untuk tahun 2014.

Tapi mungkin gak yah 2014 One Day On Post? Semuanya sih mungkin cuman bisa konsisten atau istiqamah itu yang susah. Yah setidaknya pada tanggal 1 Januari 2014 sudah ada posting :D.

Tapi salah satu keinginan yang semoga terwujud di tahun ini adalah membetulkan bacaan Al-Quran. Oh… sungguh mulia sekali kekekekekek….. Semoga bisa terlaksana… Amin…

Kemudian semoga Indonesia bisa melewati Pemilu 2014 dengan aman dan tertib tanpa ada kericuhan atau kerusuhan  apapun. Yah walaupun belum tentu nyoblos juga baik legislatif atau pun Presiden hahahahaha… Biarlah yang ingin melaksanakan Pesta Demokrasi silahkan berpesta dengan aman dan tertib.

Jayalah Indonesiaku… Dunia Menantikan Kebangkitanmu….

Pak Polisi Tolong Tangkap Mereka!

Pernahkah Anda melihat ada seorang anak kecil yang belum cukup umur mengendarai sepeda motor dengan cara ugal-ugalan? Dapat dipastikan jawabannya adalah PERNAH.  Kemudian pernahkah Anda mendengar saudara atau teman Anda kecelakaan akibat pengendara cilik tadi itu? Tentu jawabannya juga PERNAH.  Mereka mengendarai kendaraan tanpa memperhatikan keselamatan mereka dan juga keselamatan orang lain. Jelas mereka tidak punya SIM dan secara psikologis mereka belum sadar akan keselamatan, didalam pikiran mereka hanya kesenangan untuk diri sendiri.

Namun kenapa para aparat tidak melakukan tindakan sama sekali terhadap mereka? Takutkah? Ah tidak mungkin mereka hanya anak kecil yang kakinya pasti gemetaran saat di tilang polisi. Pak Polisi tolong tertibkan mereka untuk keselamatan kita bersama.

Kami tidak minta tangkap koruptor yang merugikan negara dan kami juga tidak minta tangkap geng motor yang berbuat kejahatan. Kami hanya minta tangkap anak kecil dibawah umur mengendarai motor. Tangkap mereka untuk tegakkan peraturan dan memberikan efek jera.

Ingat Pak Polisi keselamatan keluarga Anda juga terancam oleh kehadiran mereka.

 

 

Pengumpulan Data Yang Mubazir

Beberapa minggu yang lalu para dosen seluruh Indonesia diperintahkan untuk  mengunggah berbagai data mengenai kerjanya selama 3 semester ke salah satu Sistem Informasi yang baru di miliki DIKTI. Adapun data yang mesti diunggah sebenarnya adalah data yang pernah dimasukkan saat pengurusan Jabatan Fungsional Dosen ataupun saat pengurusan Sertifikasi Dosen. Lalu kenapa data yang serupa mesti dilakukan unduh ke ulang lagi ke DIKTI? Doooh…

Pemerintah Indonesia memang sangat hobi melakukan pemutakhiran data, bahkan terkesan data yang dimutakhir pun sebenarnya sudah dikelola di tempat lain.

Kembali kepada berkas yang mesti diisikan dan diunduh ke Sistem Informasi tadi, berkas tersebut diantaranya adalah :

  1. Jumlah SKS mengajar dosen setiap semester
  2. Jumlah mahasiswa bimbingan setiap semester
  3. Jumlah mahasiswa yang dibimbing akademik setiap semester
  4. Daftar nilai mahasiswa yang diajar setiap semester

Data-data tersebut semestinya tersimpan di Sistem Informasi Akademik di setiap kampus. Kenapa DIKTI tidak menginstruksikan kepada seluruh kampus dalam hal ini mungkin PUSKOM kampus  untuk membuat layanan Web atau Web Service saja. Setiap kampus akan merancang Web Service sesuai dengan kententuan yang diinginkan DIKTI. Bila data di SIAKAD kampus tersebut diperbarui maka data pada Web Service pun akan termutakhirkan sehingga akan diperoleh data yang valid. Berikut ilustrasi diagram blok pembuatan Web Service setiap kampus:

PERANCANGAN PEMBUATAN WEB SERVICE PERGURUAN TINGGI INDONESIA
PERANCANGAN PEMBUATAN WEB SERVICE PERGURUAN TINGGI INDONESIA

Tentu rancangan diatas merupakan konsep secara sederhana sehingga dapat dikembangkan lagi dengan lebih baik. Bila ini diimplementasikan maka akan mendapatkan banyak keuntungan diantaranya:

  1. Server yang digunakan mengelola sistem informasi tidak perlu besar dan banyak, dikarenakan sistem hanya bertugas menarik dan mengelola data yang telah disediakan Web Service setiap kampus.
  2. Sistem Informasi yang dibangun oleh Dikti pun tidak terlalu rumit hanya berupa pengelola data yang menampilkan laporan sesuai keinginan pemerintah.
  3. Dosen-dosen tidak perlu memasukan datanya secara berulang-ulang.
  4. Data laporan selalu terbaru sesuai dengan data SIAKAD setiap kampus.

Pemborosan demi pemborosan selalu terjadi di negeri ini. Semoga tidak terjadi lagi dan dananya bisa dimanfaatkan ke hal lain.

Jayalah INDONESIA!!!

 

Anjingku Sayang Pergi…

Ada seekor anjing yang di tinggal oleh tuannya di sebuah ruko baru di dekat rumah. Tuannya merupakan salah satu tukang yang ikut membangun ruko tersebut. Sungguh malang ia ditinggal begitu saja oleh tuannya secara terikat dipojokkan ruko.

Dilandasi rasa kasihan maka hampir tiap hari saya memberinya makanan. Setiap saya datang membawa makanan dia selalu mengibas-ngibaskan ekornya. Kalo menurut keterangan yang pernah saya baca, saat anjing mengibaskan ekornya pertanda dia sedang bahagia.

wpid-DSC_1198.jpgBibo, itulah nama yang diberikan anak perempuan saya untuk dia. Bibo adalah seekor anjing betina yang sangat manja. Sayang sekali saya tidak bisa mengelusnya dikarenakan adanya aturan agama yang tidak bisa dilanggar.

Terkadang letih juga mesti menghantar makanan setiap hari untuk Bibo. Namun bila melihat dia mengibaskan ekor dan menjulurkan lidah kesenangan saat saya datang membawa makanan maka terasa bahagia dihati.

Tapi sekarang pemandangan itu sudah tidak ada lagi, Bibo sudah di adopsi oleh orang lain. Bibo sudah punya tuan yang baru. Sayang waktu diambil oleh tuan barunya saya tidak ada dirumah jadi tidak bisa sampaikan salam perpisahan… Hiks hiks…

Selamat jalan Bibo semoga engkau senang ditempat yang baru.

Up ↑